“Pulau Subi dimana itu?” Begitulah tanggapan orang-orang disekitar ku setiap aku bercerita mengenai pengalaman KKN ku di Natuna.
Meski belum setenar pulau-pulau hits lainnya, tapi trust me, Pulau Subi ini punya segudang kejutan yang bakal bikin kamu berdecak kagum.
Itulah kenapa aku sering sekali update foto-foto di Pulau Subi padahal itu sudah 8 tahun yang lalu.
Sejujurnya, aku pribadi tidak sengaja bisa berkesempatan untuk mengenal lebih jauh mengenai salah satu pulau terluar Indonesia ini.
Saat itu, jangankan kenal sama Pulau Subi? Natuna dimana saja belum tahu. Berkat kerjasama kampus ku dengan KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) saat itu, aku bersama teman-teman yang total jumlahnya 36 orang dari berbagai fakultas di kampus IPB bisa berkesempatan untuk tinggal selama 2 bulan di pulau terluar tersebut.
Kebetulan aku di tempatkan di salah satu desa di Pulau Subi jadi aku akan mengenalkan Pulau Subi yang aku tahu berdasarkan pengalaman ku.
Decak kekaguman ku membawa ku kembali ke Pulau ini hanya untuk berlibur setelah 2 tahun lebih KKN itu selesai. Barang kali kamu tertarik untuk liburan antimainstream seperti ku boleh simak tulisan ini sampai selesai!
Lokasi Pulau Subi
Pulau Subi secara administratif masuk ke dalam wilayah Kabupaten Natuna , Kepulauan Riau. Subi sendiri sebenarnya merupakan nama pulau sekaligus kecamatan terluar Indonesia bagian utara yang berbatasan langsung dengan laut Malaysia.
Ada dua Pulau Subi di Kecamatan Subi yaitu Pulau Subi Kecil dan Pulau Subi Besar yang keduanya dihubungkan dengan sebuah jembatan.
Cara menuju Pulau Subi
Pulau Subi sekarang sudah punya pelabuhan yang di singgahi kapal besar seperti Kapal Perintis dan Kapal Sabuk Nusantara. Pelabuhan tersebut dinamakan Pelabuhan Subi yang terletak di Desa Subi Besar Timur, Pulau Subi Besar.
Pelabuhan tersebut merupakan pelubahan terpanjang di Indonesia dengan panjang sekitar 2 KM memanjang ke tengah laut. Bisa kamu lihat pada Peta yang aku share berikut!
Pertama kali aku kesana menggunakan Kapal Sabuk Nusantara, kapal berhenti di tengah laut dan kami di jemput oleh kapal nelayan ke tengah laut. Malam-malam bawa koper dan tas besar kami pindah kapal dari kapal besar ke kapal nelayan di tengah laut.
Hal ini dikarenakan Pulau Subi di kelilingi oleh terumbu karang. Sehingga meskipun berbatasan langsung dengan Laut Cina Selatan pantai-pantai di Subi memiliki ombak yang tenang.
Sekarang sudah tidak perlu lagi, karena kapal sudah bisa berlabuh di Pelabuhan Subi. Kamu bisa naik kapal perintis atau Sabuk Nusantara yang berangkat dari Pulau Natuna ataupun Pelabuhan Sentete Kalimantan Barat.
Meskpin di peta terlihat dekat, berlayar ke pulau Subi memerlukan waktu selama 7 jam dari Pelabuhan Selat Lampa Natuna dan 17 jam dari Pelabuhan Sentete Kalimanta Barat.
Letak pelabuhan Subi yang membentang ke tengah laut juga menjadikan Pelabuhan ini bukan sekedar pelabuhan. Masyarakat lokal Subi sering menjadikannya sebagai tempat bersosialisasi seperti nongkrong bareng teman dan keluarga, bersepeda bahkan makan bareng!
Baca juga: Cara Menuju Kepulauan Natuna
Pesona Pulau Subi
Meskipun mungkin belum sepopuler destinasi wisata lainnya di Indonesia, Pulau Subi Natuna memiliki potensi wisata yang menjanjikan.
Dari keindahan alamnya, kekayaan budayanya, hingga kehidupan lokal masyarakatnya, pulau ini menawarkan pengalaman wisata yang unik dan berbeda bagi setiap pengunjung.
Bagi mereka yang mencari destinasi wisata yang belum banyak tersentuh dan masih alami, Pulau Subi Natuna bisa menjadi pilihan yang tepat.
Pertama, bayangin deh pantai berpasir putih nan halus dengan air laut super jernih. Pas banget buat kamu yang pengen suntanning atau cuma mau leha-leha sambil dengerin playlist favoritmu. Terus, buat kamu yang doyan snorkeling, di sini tuh surga banget! Banyak biota laut keren yang siap dinikmati.
Kedua, mau kenalan sama orang lokal yang ramah-ramah? Disini tempatnya. Selain itu, kamu juga bisa nyicipin makanan khas Natuna yang pastinya bikin lidah kamu bergoyang.
Ketiga, kalau kamu tipe yang suka eksplorasi budaya, Pulau Subi juga punya banyak tarian tradisional dan upacara adat yang sayang banget kalo dilewatkan.
Keempat, buat yang suka sama suasana alam yang masih ‘perawan’, Pulau Subi jawabannya. Suasana alamnya masih asri dan belum banyak yang mengenal, jadi cocok buat kamu yang pengen liburan tanpa harus berdesak-desakan sama turis lain.
Jadi, tunggu apa lagi? Pulau Subi di Kepulauan Natuna ini bener-bener hidden gem yang sayang banget kalau kamu lewatkan. Selain menikmati indahnya alam, kamu juga bisa belajar banyak tentang budaya dan kehidupan lokal. Siap-siap packing, ya!