Sebelum menjelaskan bagaimana cara menuju Kepulauan Natuna, pastikan kamu sudah tahu dimana itu Natuna?
Banyak orang berpendapat bahwa Natuna adalah nama sebuah pulau yang berada di wilayah utara Indonesia. Tidak salah sih, namun kurang tepat. Karena Natuna merupakan kepulauan dengan pulau terbesarnya yaitu Pulau Bunguran. Pulau inilah yang sering disebut dengan Pulau Natuna Besar.
Natuna merupakan salah satu nama kabupaten yang secara administratif masuk ke dalam wilayah Kepulauan Riau. Terletak diantara Pulau Kalimantan dan semenanjung Malaysia membuat banyak orang bertanya sebenarnya pulau Natuna punya siapa? Siapa bahwa Natuna merupakan bagian dari Indonesia.
Meskipun Namanya belum terkenal seperti Bali dan Belitung, Natuna menyimpan banyak keindahan laut yang tak kalah menarik. Deretan batuan granit dan pasir putih di sepanjang pesisir pantai Natuna banyak menarik wisatawan.
Keindahan alam Natuna sering muncul di media Indonesia setelah Ibu Susi Pudjiastuti menjabat sebagai Menteri Kelautan. Pada masa jabatannya, Ibu Susi sangat konsen terhadap kekayaan laut yang Natuna yang sering dicuri oleh nelayan asing. Sehingga berita penenggelaman kapal nelayan asing membuat nama Natuna dikenal oleh masyarakat Indonesia.
Aku beruntung bisa mengenal Natuna dan masyarakatnya sejak tahun 205 saat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di salah satu pulau di Natuna. Natuna benar-benar kaya. Kaya akan sumberdaya alamnya, keindahan alam, serta sejarah dan budayanya.
Tertarik ingin pergi ke Natuna? Berikut jalur transportasi yang bisa kalian tempuh menuju Natuna.
Terbang menuju Kepulauan Natuna
Natuna sudah dilengkapi dengan landasan udara yakni Bandar Udara Natuna yang terletak di ibu kota Natuna, Ranai. Badara ini awalnya hanya untuk keperluan TNI AU. Sejak diresmikan oleh Presiden Jokowi pada tahun 2016, kini bandara Natuna melayani penerbangan sipil.
Dulu hanya ada Satu rute penerbang yakni Batam-Natuna. Jadi dimanapun kalian berada, jika ingin menggunakan jalur udara menuju Natuna kalian harus singgah di Batam. Kini maskapai Susi Air telah membuka jalur penerbangan menuju natuna melalui Pontianak.
Penerbangan melalui Batam
Tak heran jika rute penerbangan pertama yang beroperasi adalah rute penerbangan Batam-Natuna. Karena Natuna merupakan bagian dari kepulauan Riau. Perjalanan dari Batam dapat ditempuh selama kurang lebih satu setengah jam menggunakan pesawat terbang. Maskapai yang melayani penerbangan langsung Batam-Natuna adalah Wings Air dan NAM Air.
Harga tiket pesawat Batam-Natuna sekitar 1,5-2,5 jutaan. Kalian bisa membeli tiket pesawat online dan cek jadwal penerbangannya pada platform kesayangan kalian. Sedikit mahal namun sangat worth it dibandingkan harus naik kapal laut yang memakan waktu berhari-hari.
Penerbangan melalui Pontianak
Perjalanan menuju Natuna memang lebih dekat dari Kalimantan Barat daripada Kepulauan Riau lainnya seperti Batam ataupun Tanjung Pinang. Sesuai misinya untuk “connecting All remote area in Indonesia” , akhirnya Susi Air membuka jalur penerbangan dari dan ke Natuna – Pontianak sejak bulan November tahun 2022.
Pemesanan tiket pesawat Pontianak-Natuna ini bisa melalui website resmi Susi Air. Harga tiket pesawat Pontianak-Natuna ini di bandrol dengan harga 2.5 jutaan.
Berlayar menuju Kepulauan Natuna
Nah, bagi kalian yang memiliki waktu cukup panjang, kalian bisa memilih jalur laut. Pelabuhan yang melayani perjalanan domestik ini namanya Pelabuhan Lampa. Pelabuhan ini terletak di Selat Lampa, bagian selatan pulau Natuna. Sekitar 30 menit dari pusat kota. Berikut kapal yang melayani penumpang dari dan ke Natuna:
KM Bukit Raya milik Pelni
Kapal berkapasitas ±1000 penumpang ini melayani rute: Tanjung Pinang – Natuna – Pontianak – Surabaya – Jakarta. Rute dan jadwal tidak menentu namun waktu tempuh lebih cepat, ±29 Jam untuk Pontianak – Natuna dan ±32 jam untuk Tanjung Pinang – Natuna. Harga tiket Bukit Raya sekitar Rp.180.000/orang dari Pontianak dan Rp.250.000/orang dari Tanjung Pinang.
Pemesanan Tiket KM Bukit Raya bisa dilakukan di loket Langsung. Misalnya naik KM Bukit Raya dari Pelabuhan Pontianak, kita bisa membelinya langsung di loket tiket yang tersedia di Pelabuhan Pontianak.
KM Bukit Raya ini memiliki fasilitas yang sangat lengkap sehingga penumpang tidak akan bosan meskipun akan menempuh perjalanan yang panjang. Fasilitas tersebut diantaranya: Tempat tidur, makan dan minum sehari dua kali, sekoci dan jaket pelampung, mushola, toilet, bioskop, kantin, serta air panas gratis.
KM Sabuk Nusantara (Tol Laut)
Kapal ini memiliki ukuran lebih kecil dari KM Bukit Raya. Rute yang dilalui: Tanjung Pinang – Pontianak – Natuna. Rute tetap dengan waktu tempuh lebih lambat (karena singgah di beberapa pulau kecil lainnya). Membutuhkan waktu 3 hari 2 malam untuk Pontianak – Natuna dan 5 hari 4 malam untuk Tanjung Pinang – Natuna.
Harga tiket Kapal Sabuk ini lebih murah dari harga tiket KM Bukit Raya yakni Rp.50.000/orang baik dari Tanjung pinang maupun Pontianak. Namun, karena kerusakan teknis, kini KM Sabuk Nusantara 80 ini sudah jarang beroperasi.
KMP Bahtera Nusantara (Kapal Roro)
Kapal Roro baru beroperasi pada tahun 2020. Kementerian perhubungan membangun kapal roro sebagai upaya untuk meningkatkan konektivitas antar wilayah dan antar pulau untuk mempersatukan Indonesia, yang akan menghubungkan antara Kepri dengan Kalimantan.
Kapal Roro menambah layanan kapal penyeberangan yang melayani rute Pelabuhan Penyeberangan Tanjung Uban dan Tambelan di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) hingga ke Sintete di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
Harga tiket Kapal roro sangat beragam tergantung dari dan kemana tujuan perjalanannya. Mengenai jadwal sebenarnya kapal roro berlayar seminggu sekali, karena ada 3 unit kapal berarti seharusnya ada 3 kali putaran dalam seminggu. Namun pada kenyataanya, jalu laut memang sangat tergantung dengan alam, sehingga tidak ada jadwal pasti.
Jalur laut sangat cocok bagi kalian yang memiliki jiwa petualang. Selain bisa menghemat biaya, kalian bisa bercengkrama dengan teman baru dari berbagai pulau-pulau kecil sekitar di atas dek kapal. Indahnya matahari terbit dan terbenam di atas lautan menjadi tontonan alam yang bisa dinikmati secara gratis. Nah itulah jalan yang bisa kalian tempuh jika ingin pergi ke Natuna. Kalian pilih yang mana? Atau mungkin kalian punya jalur alternatif lainnya?
7 Comments
Kepulauan Natuna ini salah satu bucket list travelingku nih. Pengennya bisa ngetrip kesana lewat jalur laut, karena saya memang suka melaut sih, jadi makasih infonya soal cara menuju ke Natuna ini ya mbak.
semoga ada rejeki bisa segera mengunjungi Natuna yaa.
Alhamdulillah semoga bermanfaat ya Mbak…
Semoga cita-citanya ke sampaian.. Asli seruu ko meskipun lama gak ngebosenin..
Aku tau Natuna sejak lama Krn pulau ini juga ada kandungan migas kan Yaa? Secara dulu papa kerja di oil company, jadi terkadang sering disebut2 pulau Natuna ini mba.
Tapi aku sendiri belum pernah kesana 😄. Pengen sih.. penasaran seperti apa pulau nya.
Dan kalo ada kesempatan kesana, udah pasti sih aku lebih milih pesawat ajaaaa 🤣. Gapapa deh mahal, yg penting cepet sampai😁
Cuss Mbak, pesawat ada ko 1.5 jam dr Batam..
Harganya gak naik dr tahun 2015.. Semoga gak naik aja terus hihi