Main Setitik Ke Itikland, Bluder Kapas Karangploso

Ada yang sudah tahu atau mendengar tentang  Itikland?

Bukan tempat wisata! Melainkan sebuah  fasilitas gratis dari toko oleh-oleh di Malang, tepatnya Bluder Kapas Karangploso.

Lokasinya sebenarnya dekat  dengan rumah kami. Bahkan kami seringkali lewat ketika belanja bulanan ke Enak Eco. Tokonya memang baru, aku bahkan tahu dari yang dulunya hanya tanah kosong sekarang  sudah menjadi bangunan bergaya industrialis.

Bluder Kapas Karangploso

Bluder Kapas adalah roti manis yang berasal dari Malang, Jawa Timur. Roti ini memiliki tekstur yang lembut dan kapas, dengan rasa yang manis dan gurih. Bluder Kapas biasanya berbentuk segi empat diisi dengan berbagai macam rasa, seperti coklat, keju, kismis, greantea dan lain-lain.

Bluder Kapas pertama kali dibuat oleh Ibu Sri Wulansih pada tahun 2016. Awalnya, Bluder Kapas hanya dijual di toko roti milik Ibu Sri Wulansih.  Namun, karena popularitasnya yang semakin meningkat, Bluder Kapas kini dapat ditemukan di berbagai toko roti dan toko oleh-oleh di Malang. 

Bluder Kapas Karangploso ini salah satu satunya. Meskipun nama tokonya Bluder Kapas, tapi apa yang  di  jual disini tak hanya roti loh. Ada aneka coklat, permen, aneka camilan, minuman khas Malanng bahkan sampai baju dan aksesories. 

Fasilitas nya juga cukup lengkap loh! 

Yuk ikuti petualangan Adik El main sama Koko di Itikland Bluder Kapas Karangploso.

Fasilitas Bluder Kapas Karangploso

Bluder Kapas Karangploso ini memiliki fasilitas yang lengkap selayaknya rest area. Lokasinya juga cocok sekali karena berada di jalur wisata Batu. Semua wisatawan yang mengunjungi Kota Batu dan sekitarnya dan datang dari tol Singosari pasti akan melewatunya.

  • Lahan Parkir Luas

Setelah kita parkir sepeda motor, ternyata tempat parkirnya memang luas sekali. Cukup untuk beberapa bus, monil adn sepeda motor. 

  • Mushala

Mushalanya terletak di depan atau di area parkir. Tepat sebelum masuk ke dalam tokonya. Ini memudahkan para pengunjung yang akan melaksannakan sholat tanpa harus masuk ke area  toko terlebih dahulu.

  • Tolilet

Toilet ini ada dii belakang rak pakaian. Toiletnya luas, bersin dan nyaman juga loh!

  • Itikland

Itikland ini berada di lantai dua. Tenang, sangat ramah bagi orang tua yang membawa stroller ko. Terrdapat banyak aksesoris, ATK, sampai boneka itik berwarna kuning. 

Beberapa spot foto lucu, dan juga free mewarnai gambar itik dengan kertas dann pensil gambar yang disediakan oleh toko. 

Nah paling utama dan menjadi ikon itikland adalah seluncur raksasa berwarna kuning. Seluncuran ini bisa kita pakai sepuasnya free tanpa di pungut  biaya. 

  • Resto

Sayang sekali pas kesana restorannya tidak sedang beroperasi. Sampai tidak ada minuman sama sekali pun. Padahal bakso bakar yang ada di bannernya itu sangat menggoda untuk di coba.

  • Toko Bibit Tanaman

Sepertinya ini masih baru. Begitu selesai bermain di itikland, kami mampir dan pekerjanya tampak sedang merapikan tanaman-tanamannya. Bahkan bibit tanaman yang aku  cari pun belum siap jual.

Petualangan Adik dan Koko di Itikland

Hari itu, adalah hari PIN atau Pekan Imunisasi Nasional. Sebagian besar  warga Malang dari usia baru lahir sampai usia tujuh tahun wajib mengikuti imunisasi Polio dan Vitamin A bagi balita.

Kebetulann sekali hari itu juga berbarengan dengan jadwal tour sekolahnya  si Mbak. Jadi kami bagi tugas, sementara Si Mbak di temani Ayahnya dan aku harus membaya si adik ke Posyandu yang  berlokasi di kelurahan. 

Karena tidak ada kendaraan di rumah, akhirnya aku nebeng tetangga untuk ke kelurahan bareng. Di luar rencana ternyatta tetangga kami justru mengajak kami unntuk bermain di Itikland.

Waktunya juga pas sambil nunggu si Mbak pulang dari tournya. Langsunglah kita pergi meluncur ke Bluder  Kapas setelah melakukan imunisasi.

Bgitu sampai kami langsung masuk dan takjub ternyata luas sekali di dalamnya. Rak rak menjual roti, camilan, dan pakaian dengan rapi. Kami tanya langsung petugasnya bagaimana caranya untuk bisa main di Itikland. Rupanya itu gratis jadi kita tinggal langsung ke atas lantai 2 saja. 

Karena di atas sudah disiapkan tempat duduk dan meja makan, kami beli beberapa roti dan camilan terlebih dahulu. Sayangnya mereka tidak menjual air, bahkan airr mineral pun tidak ada. Padahal makan roti yang manis tanpa air putih itu kan seret di tenggorokkan. 

Setelah melakukan pembayaran kami langsunng  menuju lantai dua. Adik sempet tak mau karena ada bonneka itik besar di dekat jalan menuju lantai dua.

Tapi di lantai dua Adek juga Koko betah sekali, mulai mewarnai, berfoto, sampai bolak balik berseluncur di seluncur raksasa.

Anak-anak masih pada seneng tapi kami para Mamak udah kecapan anik turun dan akhirnya kami memutuskan untuk pulang.

Kala itu tengah hari jadi lama-lama di lantai dua juga panas sekali. Mungkin akan lebih baik kalau datang ke Itikland di sore hari.

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.