Penasaran ada apa aja sih di Pari Bendo Lawang?
Sebagai penduduk baru Malang, aku memang belum tahu banyak mengenai tempat wisata di Malang. Sebelum pandemi Covid 19 melanda biasanya kami hanya pergi untuk wisata kuliner. Sekarang di era new normal ini barulah kita melirik tempat wisata di Malang.
Kala itu kebetulan kami sekeluarga baru pulang dari kediaman keluarga besar di Gresik. Sempat dengar dari tetangga mengenai kolam berenang di Lawang, lengkap dengan sanak saudara kami memutuskan untuk mampir berenang di Pari Bendo Lawang.
Kami berangkat dari Gresik sekitar pukul 09.00 pagi. Sekitar pukul 11.30 kami sudah berada di lokasi. Hari itu kebetulan hari minggu, tempat parkirnya yang sempit tidak bisa menampung mobil-mobil yang berdatangan.
Hampir saja kami ditolak untuk parkir, untungnya ada satu mobil yang tampaknya mereka akan keluar. Sehingga kami menunggu di tengah parkiran agar bisa parkir di tempat yang benar.
Dikira hanya menunggu mereka merapikan barang bawaan untuk bisa keluar, rupanya mereka malah makan-makan dulu. Kesel sih, meskipun udaranya segar, tapi kalau di siang bolong kan tetap saja panas. Akhirnya kami pun memutuskan untuk memakan makan berat yang kami bawa.
Selesai makan Aku memutuskan untuk jalan terlebih dahulu ke loket tiket untuk membeli tiket. Betapa beruntungnya kami, rupanya ada larangan membawa makanan dari luar. Selain itu disana juga terpampang tulisan bahwa pengunjung tidak bisa keluar masuk. Jika sudah masuk kawasan, pengunjung hanya boleh keluar jika memang sudah selesai.
Oleh karena itu pastikan bawaan untuk aktivitas di dalam kawasan harus dipersiapkan dengan benar. Jangan sampai ada barang yang tertinggal di dalam kendaran. Karena selain harus bayar lagi jika ingin keluar masuk, lokasi parkirnya juga terpisah dari kawasan.
Lokasi Pari Bendo Lawang
Wisata Edukasi Pari Bendo Lawang terletak di Jalan Argotirto No.24 Lawang, Malang. Tak jauh dari Stasiun Lawang dan hanya 10 menit dari pintu Tol Lawang. Jalan Argotirto ini sedikit sempit untuk mobil berukuran besar, sehingga tidak cocok untuk bus.
Tempat wisata Pari Bendo Lawang ini sudah buka mulai pukul 07.00 WIB. Aku sarankan datang diwaktu pagi apalagi kalau datang di hari weekend.
Waktu itu, aku dan keluarga datang dari Gresik jadi tidak memungkinkan untuk datang lebih pagi. Tak heran, parkiran pun penuh. Awal masuk tidak terlalu penuh karena banyak pengunjung yang akan pulang. Tapi tak lama kemudian pengunjung mulai berdatangan memadati seluruh area wisata.
Harga tiket masuk Pari Bendo Lawang
Tiket masuk Pari Bendo Lawang adalah sebesar Rp.15.000 untuk hari Senin sampai Jumat, dan Rp.20.000 untuk hari Sabtu dan Minggu. Harga tersebut hanya untuk berenang, bermain dan berfoto di beberapa spot foto yang sudah disediakan.
Murah atau mahalnya kalian bisa memiliki pendapat sendiri tentunya. Lalu fasilitas apa saja sih yang ada di Pari Bendo ini?
Fasilitas Pari Bendo Lawang
Kolam renang
Tujuan utama kami datang kemari memang untuk berenang. Tetangga kami merekomendasikan bahwa ada kolam renang yang cocok untuk anak-anak di daerah Lawang. Setelah masuk melewati penjaga tiket, kita langsung bisa melihat kolam renangnya. Kolam renang di Pari Bendo ini ada dua.
Pertama untuk kolam untuk anak-anak yang di dalamnya terdapat mini water boom seperti seluncuran dan ember tumpah. Namun kurang cocok untuk balita. Jika membawa balita sebaiknya ditemani orang tua.
Kedua kolam yang lebih dalam. Mulai dari remaja sampai orang dewasa bisa menggunakan kolam renang ini. Namun hati hati jangan sampai kita kesana disaat jam les renang. Jika ingin mengetahui jadwal les renang pari bendo Lawang ini kalian bisa menghubungi sosial medianya terlebih dahulu.
Baru keluar mobil pun kalian akan langsung merasakan sejuknya Malang yang berhembus. Apalagi ketika di dekat kolam renang, angin berhembus lebih kencang. Aku sendiri datang membawa bayi yang baru tiga bulan, jadi aku hanya duduk di samping sambil menjaga barang bawaan sekeluarga.
Jangan terlalu excited jika melihat gazebo di samping kolam renang kosong. Jika ingin menggunakan gazebo pengunjung dikenakan biaya tambahan. Biaya tergantung luasan gazebonya. Salah satunya ada gazebo yang di patokan Rp.35.000/2 jam.
Tips: Agar bisa menghemat, bawa alas/tikar untuk bisa duduk lesehan di samping kolam renang.
Banyak area yang bisa digunakan untuk duduk lesehan di samping kolam renang. Kita bisa menyewa tikar dari food court.
Tempat makan dan Oleh-oleh
Meskipun pengunjung dilarang membawa makanan dari luar, kita tidak perlu khawatir. Area tempat makan yang terletak berdampingan dengan kolam renang ini sangat beragam. Mulai dari minuman, makanan ringan sampai makan berat ada loh. Harganya juga cukup terjangkau.
Mau ngopi? Tersedia juga Cafe yang terletak di dekat pintu keluar, bersebelahan dengan minimarket yang menjual berbagai macam snack dan oleh-oleh.
Arena bermain anak
Arena bermain anak terletak di belakang kolam renang. Arenanya cukup lengkap. Perosotan, ayunan, jungkat jungkit, dilengkapi berbagai macam patung karakter lucu yang bisa digunakan sebagai spot foto.
Tak hanya itu berbagai aktivitas Edukasi tersedia disini. Sesuai namanya Wisata Edukasi Pari Bendo Lawang. Disampingnya Arena bermain terdapat kolam ikan memanjang. Kita bisa memberi makan ikan dengan pakan yang bisa kita beli di kasir food court.
Rumah burung dan kelinci berada di belakang Arena bermain. Selain itu ada juga beberapa petak Sawah untuk Edukasi menanam padi. Flying fox untuk anak juga ada, namun berbayar lagi sekitar Rp.10.000.
Kolam pancing
Lumbung Padi Kolam Pancing dan Resto namanya. Aku sendiri waktu itu tidak sempat kesana. Lokasinya bersebelahan dengan Arena kolam renang. Ada gerbang lagi menuju kolam pancing. Seperti kolam pancing lainnya alat dan pakan tersedia kita hanya perlu mengeluarkan uang sewa saja.
Makan-makan selepas beraktifitas memang nikmat. Kita bisa langsung menyantap Ikan yang sudah kita tangkap di restorannya. Dikenakan biaya jasa masak sebesar Rp.5.000/ons.
Wah lengkap memang fasilitas di Pari Bendo Lawang ini. Fasilitas umum lainnya yang tak kalah penting seperti toilet dan musholanya pun ada dan bersih.
Setelah membaca pengalaman ku diatas, apa kalian tertarik untuk mengunjungi Pari Bendo Lawang?
